BAHAN XENOBIOTIK DALAM SISTEM BIOLOGI TUBUH MANUSIA - Kumpulan Materi
Breaking News
Loading...
Minggu, 01 April 2018

BAHAN XENOBIOTIK DALAM SISTEM BIOLOGI TUBUH MANUSIA

Pendahuluan 

Kumpulan MateriMetabolisme atau Biokonversi merupakan pengubahan ikatan kovalen dalam zat toksik menjadi bahan kimia baru yang lebih gampang dieksresi keluar tubuh. Hasil metabolisme tersebut kadang-kadang dapat meningkatkan toksisitas namun biasanya menurunkan toksisitas. 

Bahan xenobiotik merupakan bahan toksikan yang cukup berbahaya bagi tubuh manusia. Berhubung kualitas toksisnya yang berbahaya tersebut, perlu diketahui perilaku dan kondisi bahan xenobiotik tersebut dalam sistem biologi tubuh manusia. 

Paparan bahan xenobiotik menentukan efek bahan xenobiotik tersebut terhadpa sistem biologi tubuh. Paparan dapat bersifat akut dan biasanya dengan waktu singkat dan dalam dosis besar, sedangkan paparan yang bersifat kronis biasanya waktunya lama dan paparannya dalam dosis kecil. 

Bahan xenobiotik akan masuk ke dalam tubuh manusia dapat melalui saluran pernapasan (inhalasi), melalui saluran pencernaan makanan (ingestion) dan kontak dalam kulit. Pengaruh bahan xenobiotik terhadap sistem biologi tubuh manusia tergantung kepada biovailability bahan xenobiotik, struktur luas permukaan penyerapan dalam saluran pernapasan, saluran pencernaan makanan, dan kulit. 

Kemampuan bahan xenobiotik untuk mempengaruhi sistem biologi tubuh manusia dipengaruhi oleh permiabilitas membran sel, aliran darah lokal dan permeabilitas kapiler darah. Bahan xenobiotik yang bersifat lipofilik akan sangat berpengaruh terhadap jaringan tubuh yang mengandung banyak lemak, misalnya jaringan saraf dan otak. 

Mukono H. J. (2005). Toksikologi Lingkungan. Surabaya: Airlangga University Press. (Hal 45)

0 komentar:

Posting Komentar

Popular Posts

 
Toggle Footer